Kalau kita bayangkan keadaan lingkungan di
Revolusi Industri yang dipelopori oleh Negara Perancis membawa dampak yang sangat nyata bagi dunia. Kebanyakan orang hanya memikirkan dampak positif dari revolusi tersebut. Adanya kereta api uap, pabrik-pabrik, penambangan batu bara dan hal yang lainnya membuat orang-orang berfikir bahwa dunia telah berubah, dunia telah modern, dunia telah maju. Tapi tanpa mereka sadari, sebenarnya dunia sedang menujunpada kerusakan.
Lingkungan bukan hanya tentang pohon dan apa yang bisa kita lihat. Air, tanah, laut bahkan udarapun merupakan lingkungan yang fungsinya saling berhubungan. Jika salah satunya rusak, maka akan berpengaruh pada yang lainnya. Oleh karena itu, kita harus menjaga semua unsur yang ada dilingkungan sekecil apapun itu.
Asap yang berasal dari pabrik-pabrik, kereta api uap, kendaraan bermotor dan yang lainnya akan mengumpul di atmosfer. Inilah yang disebut Green House Effect atau Efek Rumah Kaca. Salah satu efek dari rumah kaca adalah suhu bumi semakin meningkat yang menyebabkan es di kutub utara dan kutub selatan mencair. Mencairnya es dikutb utara dan kutub selatan menyebabkan voume air laut meningkat sehingga level air lautpun menaik. Banyak pulau-pulau yang hilang atau tenggelam akibat dari mencairnya es tersebut. Efek yang lainnya adalah adanya gas Freon atau CFC yang menyusun rumah kaca. Partikel penyusun rumah kaca adalah gas Karbon Dioksida, CFC, Freon, Ozon dan yang lainnya. Gas Freon dan CFC yang terkandung dalam Rumah kaca dapat menyebabkan lapisan Ozon menipis bahkanmungbolong. Akibatnya sinar-sinar kosmik dan ultraviolet dapat dengan mudah masuk ke dalam bumi. Adanya sinar0sinar kosmik tersebut dapat menimbulkan masalah baru, seperti kanker kulit, mutasi genetic pda hewan, tumbuhan atau manusia. Sehingga kemungkinan terjadinya penyimpangan-penyimpangan gen lebih besar. Selain itu, Rumah kaca dapat menyebabkan hujan asam yang dapat membuat besi lebih cepat berkarat, tanaman layu bahkan mati, sarta dapat menimbulkan penyakit baru.
Pernahkah kalian berfikir bahwa bumi kita sudar rusak dan tua? Sehingga perlu bumi yang baru sebagai tempat tinggal manusia. Tapi sangat disayangkan sekali, Bumi kita cuma satu, yang bisa kita lakukan sekarang adalah stop perusakan terhadap lingkungan dan cari alternative lain untuk memenuhi kebutuhan. Apa kalian pernah melihat film “the day after tomorrow”? mungkin penurunan suhu itupun akan terjadi jika kita membiarkan bumi terus menerus dirusak.
Sebagai mahasiswa, kit mungkin dapat berfikir secara global untuk menjaga bumi kita ini. Tapi kita belum bisa bertindak secara mendunia untuk menjalankan apa yang kita fikirkan. Tidak usah muluk-muluk, mulailah dari hal-hal kecil untuk menjaga bumi ini. Simpanlah sampah pada tempatnya, gunakan charger seperlunya, pisahkan sampah yang dapat didaur ulang dengan yang tidak bisa didaur ulang, gunakan sapu tangan sebagai pengganti tissue, dan matikan lampu jika tidak dipakai sudah membantu menyelamatkan bumi ini. Dengan berhemat energy berarti kita sudah member warisan energy pada anak cucu kita. Mulailah dari hal-hal yang kecil karena hal-hal yang besar tidak akan terwujud jika hal-hal yang kecil belum terlaksana. Selamatkanlah bumi kita hari mulai dari sekarang.